NGAMPRAH, (PRLM).-Tutor atau guru pendidikan anak usia dini (PAUD) di Kabupaten Bandung Barat dinilai belum kompeten. Para guru PAUD masih banyak yang lulusan SMA atau bahkan sukarelawan yang merupakan kader PKK atau posyandu.
Kabid Pendidikan Nonformal Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Bandung Barat, Jalaludin mengatakan, baru sekitar 20 persen guru atau tutor PAUD. Hal itu, menurut dia, sebenarnya telah menyalahi aturan karena guru PAUD harus lulus S-1.
"Itu sesuai dengan Permendiknas No. 58 Tahun 2009 tentang Standardisasi PAUD....